Di era teknologi informatika yang berkembang semakin pesat memicu kebutuhan akan software engineer yang juga meningkat begitu pesat. Hal tersebut menjadikan salah satu alasan mengapa program Intensive Pairing akhirnya sangat diminati bagi mereka yang tertarik dengan dunia pemrograman dan benar-benar berniat ingin mengawali karir sebagai software engineer secara nyata.

Intensive Pairing Refactory adalah satu-satunya program yang menawarkan bootcamp gratis dengan jaminan para peserta bisa terjun langsung ke real project dalam proses belajarnya dan apabila peserta telah berhasil melewati evaluasi mereka bisa langsung bekerja dengan kontrak selama satu tahun di Refactory. Saat ini Intensive pairing Refactory telah menginjak batch ke 11, sama seperti batch-batch sebelumnya pada batch 11 ini tersedia 30 kuota untuk para peserta yang berhasil lolos seleksi nantinya.

Melihat data dari Intensive Pairing batch 10 lebih dari 200an pendaftar dalam 1 bulan terdapat 15 orang yang telah berhasil lolos seleksi. Para peserta yang gugur faktornya bisa berbeda-beda, namun kurang lebih 25% diantaranya gugur dalam proses overview.

Apa itu overview?

Overview adalah proses paling awal dalam tahapan seleksi pendaftaran Intensive Pairing. Overview dilakukan oleh admin Refactory kepada para register yang telah melakukan chat sebelumnya. Dalam proses overview ini admin biasanya akan berkenalan dengan register dan melakukan skrining apakah register tersebut telah memenuhi kualifikasi yang sesuai meliputi apakah usia register sudah 18 tahun dan tidak lebih dari 27 tahun, apakah register tidak sedang terikat kontrak kerja, apakah register bukan sedang menempuh pendidikan, dan lain sebagainya seperti yang telah tercantum dalam iklan Intensive Pairing.

Overview menjadi tahapan sangat penting karena merupakan syarat utama bagi calon kandidat Intensive Pairing yang harus penuhi. Dalam overview ini juga para register sudah mulai dinilai seberapa niat register ingin mengikuti Intensive Pairing dari cara bagaimana register merespon admin, bagaimana cara register berkomunikasi pada saat overview, dan bagaimana register mau memberikan effort untuk registrasi. Jika register setidaknya mampu menunjukkan sikap-sikap tersebut besar kemungkinannya register mampu melewati proses overview dengan mudah, dengan catatan telah memenuhi kualifikasi sesuai yang tercantum di flyer/poster Intensive Pairing ya.

Menurut pengalaman seleksi Intensive Pairing batch-batch sebelumnya, hal-hal yang membuat para kandidat gagal overview diantaranya:

1. No respon

Tidak jarang kandidat yang hanya chat saja kemudian saat direspon oleh admin mereka tidak merespon. Jika para peserta tidak merespon dalam waktu kurang lebih 48 jam kemungkinan tahapan overview ini gagal karena register mungkin tidak benar-benar niat ingin mengikuti seleksi Intensive Pairing.

2. Tidak memenuhi kualifikasi

Kualifikasi yang harus dipenuhi calon peserta Intensive Pairing adalah: Niat dan komitmen Usia min.18th maks.27th Tidak sedang menempuh pendidikan/terikat kontrak kerja Bersedia mengikuti program secara onsite di Yogyakarta

3. Salah Pemahaman

Salah paham yang dialami oleh calon register salah satunya terkait bootcamp Intensive Pairing yang memang tidak bisa dilakukan secara online, para register mencoba menegosiasi apakah bootcampnya bisa diikuti secara online? Untuk seleksinya memang masih memungkinkan dilakukan secara online, akan tetapi untuk pelaksanaan bootcamp tetap wajib onsite di kantor Refactory.

Kemudian salah duanya berdasarkan analisis register yang gagal pada tahap overview salah satu faktornya karena kesalahpahaman mengenai proses registrasi yang memerlukan effort registrasi melalui sebuah aplikasi. Ya, registrasi Intensive Pairing harus melalui aplikasi SEV-2, sebuah aplikasi karya Engineer Refactory beberapa diantaranya juga para Intensive Pairing sendiri yang mendevelop.

Mengapa register harus berkenalan dengan SEV-2 sejak dini? Karena hal tersebut akan memudahkan register dalam proses registrasi Intensive Pairing yang terangkum dalam SEV-2 seperti penjelasan program, pelaksanaan pre class, sampai proses onboarding setelah lolos seleksi nanti juga melalui aplikasi SEV-2 ini. Bahkan jika peserta IP telah lolos bootcamp dan dikontrak menjadi Engineer Refactory juga akan tetap menggunakan SEV-2 untuk mengerjakan project-project di Refactory.

SEV-2 juga cukup ringan dan dijamin security nya, jadi buat para register jangan sayang ya untuk mengeluarkan effort sedikit mendownload dan login SEV-2.