Sebuah survey dari Institute of Business Management for Business Value (IBM) menunjukkan bahwa kebutuhan akan lulusan studi Sains Data mengalami lonjakan yang sangat signifikan, yaitu dari 364 ribu menjadi 2,7 juta di seluruh dunia. Saking populernya, Jurusan Sains Data ini bahkan sampai disebut sebagai jurusan primadona di tahun 2022!

Sebagai informasi, peta jalan sistem perdagangan nasional berbasis elektronik (roadmap e-commerce) ditetapkan berdasarkan Perpres Nomor 74 Tahun 2017. Peta jalan e-commerce di Indonesia merupakan bagian dari Paket Kebijakan Ekonomi XIV yang mencakup program pendanaan, perpajakan, perlindungan konsumen, pendidikan dan sumber daya manusia, infrastruktur komunikasi, keamanan siber serta pembentukan manajemen pelaksana.

Pemerintah mendukung terealisasinya Indonesia yang mampu menyesuaikan dengan perubahan teknologi industri 4.0 sehingga menjadi negara dengan pemanfaatan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara, Menteri Rudiantara menuturkan, kementeriannya kini sedang fokus mencetak lahirnya 20.000 sumber daya manusia (SDM) mumpuni di sektor itu. Untuk mewujudkan ini pemerintah mendorong seluruh pihak, baik universitas maupun lembaga lain, agar menciptakan programmer bermutu.

Salah satu yang dibutuhkan guna mensukseskan program pemerintah ini adalah insinyur data. Secara resmi institusi pendidikan yang memiliki jurusan Sains Data (Data Science) bisa melahirkan data scientist. Meski demikian universitas bukan satu-satunya lembaga yang bisa membuat seseorang menjadi programer atau sarjana yang memahami data.

Data Science atau ilmu data adalah suatu disiplin ilmu yang khusus mempelajari data, khususnya data kuantitatif (data numerik), baik yang terstruktur maupun tidak terstruktur Berbagai subjek yang dibahas dalam ilmu data meliputi semua proses data, mulai dari pengumpulan data, analisis data, pengolahan data, manajemen data, kearsipan, pengelompokan data, penyajian data, distribusi data, hingga cara mengubah data menjadi kesatuan informasi yang dapat dipahami semua orang.

Data Science juga merupakan kombinasi dari ilmu sains dan ilmu sosial. Ilmu-ilmu yang menjadi penunjang utama dalam ilmu data terdiri dari matematika, statistika, ilmu komputer, sistem informasi, manajemen, ilmu informasi, termasuk juga ilmu komunikasi dan ilmu perpustakaan, kearsipan, dan dokumentasi. Bahkan ilmu ekonomi, terutama ilmu bisnis, juga berperan penting dalam Data Science. Mengapa banyak programmer yang belajar ilmu ini?

Secara umum Data Science yang dikembangkan oleh programmer berusaha untuk mempermudah hidup manusia, juga untuk membuat bisnis jadi lebih baik. Inti dari semua ilmu tersebut adalah pemahaman terhadap data dan pengolahannya untuk menentukan kebijakan dalam bisnis dan perekonomian suatu perusahaan.

Data Science sebenarnya sudah dimanfaatkan perusahaan-perusahaan untuk membantu pengelolaan data yang dimiliki. Data-data tersebut kadang merupakan kumpulan arsip laporan dari lapangan, dengan mempelajari data science perusahaan tersebut dapat mengolah pengetahuan dengan tepat akan menghasilkan informasi yang berguna bagi kemajuan perusahaan.

Salah satu penerapan data science misalnya dengan mencari tahu makanan apa saja yang populer di suatu daerah. Data ini didapat dari laporan penjualan makanan dari ojek online. Dengan menerapkan data science kita bisa mengolah data penjualan seperti melihat preferensi konsumen dalam memilih menu. Selain mendapatkan data makanan, kita juga bisa mengolah data berdasarkan gender atau umur untuk menentukan komposisi paket menu. Hal ini untuk membuat menu atau item tertentu yang sebelumnya kurang laku bisa meningkat.

Selain untuk kebutuhan industri ilmu data juga bisa dikembangkan untuk ilmu sosial. Misalnya mendata lokasi kebakaran hutan berdasarkan titik panas di musim kemarau. Jika ada data yang memadai, pemerintah dan pihak terkait bisa melakukan penanggulangan dan pencegahan kebakaran. Data science juga bisa diterapkan dalam bidang kesehatan, pemerintahan, dan lainnya. Contoh penerapan data science di bidang kesehatan yang paling relevan dengan kondisi sekarang ini adalah untuk mengetahui perkembangan Covid-19 di Indonesia.

Dengan mengetahui perkembangannya, ilmuwan dan para pakar akan lebih mudah dalam mengambil tindakan yang dapat menahan persebaran virus. Di sini programmer bertugas untuk mendata arsip, melakukan pengelompokan data, mengolahnya, hingga kemudian melakukan analisa. Peran programmer sangat besar ketika wabah untuk memberikan wawasan kepada ilmuwan. Terdapat juga penelitian yang menggunakan data science untuk membantu pengobatan kanker. Adapun alat yang digunakan dalam data science yaitu machine learning, data mining, deep learning, dan artificial intelligence.

Karena semakin meningkat dan populernya pekerjaan ini, membuat data science jadi profesi terkait yang menjanjikan. Mulai banyak perusahaan yang mencari praktisi data handal. Profesi sebagai praktisi data yang paling banyak dicari yaitu Data Scientist, Data Engineer, dan Data Analyst. Meski demikian jangan hanya mengejar gaji besar tanpa tahu apa yang harus dipersiapkan jika hendak masuk ke dalam industri Data science ini.

Data Engineer bertugas membangun dan memelihara infrastruktur data serta memastikan data mudah diakses ketika diperlukan. Data Scientist bertugas melakukan pengolahan data yang sudah dikumpulkan oleh Data Engineer. Data Analyst bertugas membersihkan, menganalisis, dan memvisualisasikan data. Dari penjelasan di atas tentu kamu bisa memahami mana saja profesi terkait Data Science yang bisa kamu dalami sejak dini.

Data science bisa dipelajari oleh siapa saja tanpa harus memiliki background IT. Tapi akan lebih baik jika kamu memiliki dasar pengetahuan pemrograman. Memiliki pemahaman tentang Phyton juga akan membuatmu menguasai logika di balik data science lebih baik. Jadi apakah kamu tertarik untuk masuk ke industri ini?

Sumber:

• https://www.brainacademy.id/blog/jurusan-sains-data
• https://www.kominfo.go.id/index.php/content/detail/15073/terapkan-peta-jalan-e-commerce-indonesia-akan-jadi-ekonomi-digital-terbesar-di-asia-tenggara/0/berita_satker