Tulisan Terbaru

Wawasan baru maupun tips

Mengapa Programmer Perlu Baca Buku

Apakah programmer perlu membaca buku? Jawaban pendeknya: perlu. Tapi mengapa? Membaca bukan hanya membantu meningkatkan keterampilan bahasa dan kosa kata seseorang, tetapi juga membantu memperluas wawasan dan pemahaman tentang dunia di sekitar kita. Oleh karena itu, penting untuk mengembangkan kebiasaan membaca secara teratur.

Salah satu alasan mengapa seorang programmer perlu membaca adalah untuk meningkatkan keterampilan bahasa. Membaca dapat membantu seseorang mengasah kemampuan berbicara, menulis, dan mendengarkan. Kita dapat mempelajari bagaimana kata-kata digunakan dengan benar dan bagaimana cara menggabungkan kata-kata tersebut untuk membuat kalimat yang baik dan benar.

Lalu apa saja buku yang bisa kita baca? Pertama-tama kita bisa mulai membaca dari yang kita sukai. Tidak perlu yang rumit atau yang berat, entah majalah atau komik, tapi setelah itu tingkatkan kualitas bacaan kita. Mulai dari fiksi ataupun non-fiksi. Cari rekomendasi dari situs atau teman-teman terdekat yang memang menyukai buku. Lalu jika sudah jatuh cinta pada membaca, seorang programmer bisa mulai membaca karya klasik.

Jeffrey Brenzel, dekan sekaligus dosen di Jurusan Filsafat Universitas Yale,menjelaskan tentang lima kriteria sebuah karya tulisan menjadi klasik. Hal ini menarik sebagai sebuah pijakan standar untuk memahami secara rasional mengapa karya itu menjadi penting. Juga sebagai sebuah rangsangan bagi mereka yang penasaran untuk mencari tahu.

Kriteria tersebut antara lain; 1. Berurusan dengan kemaslahatan umat manusia, 2. Mengubah paradigma umum yang telah pakem selama ini, 3. Mempengaruhi karya lain yang juga lebih hebat, 4. Dihormati oleh berbagai kalangan sebagai karya yang luar biasa, 5. Menantang untuk bisa dipahami tapi sangat setimpal dengan kerja keras yang dikeluarkan.

Jeffrey Brenzel menyebutkan Republic karya Plato sebagai fondasi awal karya peradaban klasik yang paling penting. Ia berargumen bahwa karya ini membahas perihal upaya menjawab pertanyaan klasik tentang "apa itu keadilan", tentang nilai pendidikan bagi sebuah masyarakat, tentang pemerintahan ideal, dan yang paling penting perdebatan tentang apa itu hidup mulia.

Daftar yang dibikin oleh dekan Universitas Yale itu bisa jadi sangat subjektif. Karena bagi beberapa orang karya klasik tak melulu harus terikat pada ruang waktu yang lampau. Tapi sebuah buku atau tulisan bisa menjadi klasik tergantung bagaimana memaknai pengaruh karya tersebut dalam proses kreatif kita. Bagi seorang programmer penting untuk membaca buku yang mengasah keterampilan berpikir dan tahan terhadap problem.

Tapi apa sih manfaat membaca buku terutama buku fiksi? Saat membaca fiksi, pembaca dapat mengalami empati dengan karakter dalam cerita dan memahami perspektif dan perasaan mereka. Hal ini dapat membantu mengembangkan kemampuan untuk memahami dan merasakan emosi orang lain di kehidupan nyata.

Selain itu saat membaca buku baik fiksi atau non-fiksi, kita akan meningkatkan keterampilan bahasa dan komunikasi. Membaca fiksi dapat membantu meningkatkan kosakata, struktur kalimat, dan keterampilan bahasa lainnya. Selain itu, membaca fiksi juga dapat membantu memperluas kemampuan komunikasi dan pemahaman budaya.

Selain itu membaca buku dapat menjadi bentuk relaksasi dan membantu meredakan stres. Saat membaca, otak bisa melupakan masalah sejenak dan terfokus pada cerita yang sedang dibaca. Jika dilakukan secara teratur membaca dapat membantu merangsang imajinasi dan kreativitas pembaca. Cerita fiksi yang menarik dapat membantu membuka pikiran untuk ide-ide baru dan menstimulasi kreativitas.

Bagi seorang programmer penting untuk terus terpapar problem dan menjadi kritis. Membaca buku dapat membantu pembaca melihat dunia dari perspektif yang berbeda. Hal ini dapat membantu memperluas sudut pandang dan menstimulasi pikiran kritis dalam memahami isu-isu kompleks dan kontroversial. Bukan tidak mungkin mereka akan mengembangkan solusi dan kemudahan atas problem yang ada.

Membaca juga dapat membantu memperluas wawasan dan pemahaman tentang dunia di sekitar kita. Melalui membaca, kita dapat mempelajari tentang sejarah, budaya, dan masyarakat. Kita dapat memperoleh pengetahuan tentang topik yang sebelumnya tidak kita ketahui, dan mengembangkan pemahaman tentang orang lain dan dunia di sekitar kita.

Refactory

Refactory adalah pengaktif teknologi digital di Indonesia. Sejak didirikan pada 2015 di Surabaya dan membuka Bootcamp kelas pertama pada 2017 di Bandung, Refactory telah berkembang melebihi Bootcamp dengan menambah berbagai solusi untuk memberdayakan anak-anak muda Indonesia melalui pemrograman, serta membantu perusahaan di tingkat nasional maupun mancanegara untuk merealisasikan potensi mereka.

Kantor Utama di Jl. Palagan Tentara Pelajar Km. 9,8 Sleman, DI Yogyakarta 55581 - Indonesia

© 2017-2024 PT. BIXBOX TEKNOLOGI PERKASA. All rights reserved.