Tulisan Terbaru

Wawasan baru maupun tips

Apa Saja Skill Pemrograman yang Dibutuhkan Untuk Game Developer?

Salah satu karir pemrograman yang populer satu dekade terakhir adalah game developer. Seiring bertumbuhnya penggemar game online dan konsol, banyak studio game mencari developer atau programmer untuk membantu mereka. Negara seperti Jepang, Amerika Serikat, Prancis, dan Indonesia mulai menaruh perhatian terhadap industri ini dan coba mendukung ekosistemnya.

Menurut laporan terbaru dari SuperData Research, nilai industri game dunia pada tahun 2021 mencapai sekitar $177 miliar. Ini termasuk pendapatan dari berbagai segmen industri game, seperti penjualan permainan (baik fisik maupun digital), mikrotransaksi dalam permainan, iklan dalam permainan, dan layanan streaming game. Nilai ini terus meningkat setiap tahun seiring dengan pertumbuhan popularitas dan aksesibilitas permainan video di seluruh dunia.

Saat ini, konsol game yang paling populer adalah PlayStation 5 (PS5) dari Sony, Xbox Series X dan Xbox Series S dari Microsoft, dan Nintendo Switch dari Nintendo. Ketiga konsol ini memiliki basis penggemar yang besar dan menawarkan pengalaman bermain game yang berkualitas tinggi. Namun, penting untuk dicatat bahwa popularitas konsol dapat berubah seiring waktu dan tergantung pada preferensi pengguna serta ketersediaan permainan yang menarik.

Lalu apa sih game developer itu? Mereka adalah seorang profesional yang bertanggung jawab dalam merancang, mengembangkan, dan membuat permainan komputer. Mereka menggunakan keterampilan pemrograman dan pengetahuan tentang desain permainan untuk menciptakan pengalaman interaktif yang menarik bagi pemain.

Secara umum seorang game developer terlibat dalam merancang konsep permainan, gameplay, level, karakter, dan mekanisme permainan lainnya. Mereka memikirkan cara untuk membuat permainan menarik, adiktif, dan menyenangkan bagi pemain. Selanjutnya menggunakan bahasa pemrograman dan framework pengembangan game untuk mengimplementasikan ide-ide permainan ke dalam kode komputer.

Game developer juga menciptakan algoritma, sistem, dan mekanisme yang memungkinkan permainan berjalan dengan baik. Beberapa orang dalam prosesnya erlibat dalam pembuatan elemen visual permainan, termasuk desain karakter, animasi, lingkungan, efek visual, dan antarmuka pengguna. Mereka bekerja sama dengan desainer grafis dan seniman untuk menciptakan tampilan dan nuansa visual yang sesuai dengan konsep permainan.

Seorang game developer melakukan pengujian permainan untuk memastikan kualitas, keamanan, dan kinerja yang baik. Mereka mengidentifikasi bug atau masalah teknis lainnya dan melakukan debugging untuk memperbaikinya. Dalam proyek pengembangan game yang lebih besar, game developer bekerja sama dengan desainer, seniman, animator, desainer suara, penulis cerita, dan anggota tim lainnya. Mereka berkolaborasi untuk mengintegrasikan semua elemen permainan menjadi satu kesatuan yang seimbang.

Setelah permainan selesai dikembangkan, game developer terus memelihara dan memperbarui permainan untuk memperbaiki bug, menambahkan konten baru, atau mengoptimalkan kinerja. Mereka juga dapat merespons umpan balik dari pemain untuk meningkatkan pengalaman permainan.

Lalu apa saja nih skill pemrograman yang dibutuhkan? Seorang game developer perlu menguasai salah satu atau beberapa bahasa pemrograman tingkat tinggi, seperti C++, C#, Java, atau Python. Pemahaman yang kuat tentang konsep pemrograman, struktur data, dan algoritma juga sangat penting.

Selanjutnya game developer harus terampil dalam menggunakan framework pengembangan game seperti Unity atau Unreal Engine. Menguasai API dan fitur-fitur yang disediakan oleh framework ini memungkinkan pengembangan game yang efisien. Jika perlu mereka juga memahami pengetahuan tentang grafika komputer sangat penting bagi game developer. Ini meliputi pemahaman tentang rendering 2D dan 3D, pencahayaan, shading, animasi, dan teknik visual lainnya.

Skill dalam mengimplementasikan kecerdasan buatan (artificial intelligence) dalam permainan adalah keuntungan tambahan. Hal ini memungkinkan pengembang untuk menciptakan karakter non-pemain (NPC) yang cerdas dan responsif dalam interaksi dengan pemain.

Kemampuan untuk mengembangkan game yang dapat dijalankan di berbagai platform, seperti PC, konsol, atau perangkat mobile, menjadi semakin penting. Game developer harus memiliki pemahaman tentang perbedaan platform dan batasan teknis yang terkait dengan masing-masing platform. Selain skill pemrograman, kreativitas, pemahaman tentang desain permainan, dan pengetahuan tentang industri game juga menjadi aset yang berharga bagi seorang game developer.

Sumber: https://www.cgspectrum.com/career-pathways/game-programmer

Refactory

Refactory adalah pengaktif teknologi digital di Indonesia. Sejak didirikan pada 2015 di Surabaya dan membuka Bootcamp kelas pertama pada 2017 di Bandung, Refactory telah berkembang melebihi Bootcamp dengan menambah berbagai solusi untuk memberdayakan anak-anak muda Indonesia melalui pemrograman, serta membantu perusahaan di tingkat nasional maupun mancanegara untuk merealisasikan potensi mereka.

Kantor Utama di Jl. Palagan Tentara Pelajar Km. 9,8 Sleman, DI Yogyakarta 55581 - Indonesia

© 2017-2024 PT. BIXBOX TEKNOLOGI PERKASA. All rights reserved.